Struktur Manajemen diri

A. Struktur Manajemen diri
Dalam kehidupan modern sekarang ini, struktur manajemen diri sangat penting dalam mencapai suatu tujuan yang dicita-citakan, supaya hidup kita teratur dan terarah sehingga kita dapat dengan mudah mencapai cita-cita yang diinginkan.
Struktur manajemen diri manusia terdiri dari:
       1. Tuhan, jadikan tuhan sebagai sandaran hidup kita, tempat memohon pertolongan,meminta petunjuk, tempat berkeluh kesah, tempat mengadu dan juga pengawas ( iyyakana budu wa iyyaka nastain)
2   Hatinurani, jadikan hatinurani sebagai pimpinan kita, agar kita menjadi orang yang bijaksana, apa kata hati bukan apa kata otak. Dengan hatinuranilah kita memutuskan segala sesuatu dalam hidup kita karena dengan hatinurani kita bisa dekat dengan tuhan. Melalui hatinurani manusia mendapat petunjuk dan ilmu Tuhan
  1. Otak, jadikan otak sebagai manajer, yaitu yang menjalankan petunjuk dan perintah hatinurani, dengan otak manusia mampu menjabarkan, memilih, membandingkan, menempatkan tentang bagaimana cara mendistribusikan pekerjaan dan prioritas hidup.
  2. Otot, jadikan otot sebagai karyawan, tempat dan alat otak untuk menjalankan perintah, untuk itu perlu dilatih otot yang sehat dan terampil.
 B. Prioritas Tujuan Hidup
Banyak diantara kita salah menentukan atau memprioritaskan tujuan hidupnya, sehingga kita salah arah dalam mengelola pola hidup, akibatnya fatal, bukannya terwujud cita-cita kita malah kita mengalami masalah hidup.
Tujuan hidup harus diprioritaskan, tidak mungkin dilakukan dengan bersama-sama akibatnya kita tidak focus dalam proses pencapaiannya. Tujuan hidup harus juga realistis jangan ambisius, perlu dimulai dari yang mudah, baru selanjutnya kepada langkah yang lebih sulit.
Berikut merupakan tujuan hidup yang sistematik:
  • Aman, amankan diri dan keluarga terhadap segala bentuk ancaman, tekanan, konflik, permusuhan dan hal-hal yang tidak nyaman.
  • Sehat, kesehatan adalah harta yang tidak ternilai dalam hidup
  • Sejahtera, kesejahteraan yang sejati akan terwujud bila kita mampu meraih rasa aman & sehat.
C. Mindset (Pola Pikir)
Dalam praktek pelatihan Kpp Ran akan merubah pola pikir yang selama ini keliru menjadi benar. Karena pola pikir akan menentukan sikap dan tindakan kita. Bila pola pikir salah maka tindakan akan cenderung salah pula. Oleh karena itu dengan metode ini kita akan diberikan konsep berpikir yang benar dan efektiv, agar dalam melangkah berdasarkan konsep yang rasional dan melibatkan hatinurani dalam setiap proses berpikirnya.
Untuk mendapatkan pola pikir yang benar dibutuhkan input (ilmu pengetahuan) yang bermanfaat karena bahan baku pikiran adalah ilmu yang bermanfaat dan wawasan. Bahan baku ini yang akan membuat pola pikir benar serta mekanisme cara berpikir benar dan efektif...

D. Rumus Dasar Mengatasi Masalah
Dalam kehidupan sehari-hari kita sering salah dalam mengidentifikasi masalah, sehingga menyebabkan solusi yang salah. Dampak solusi yang salah malah menyebabkan timbulnya masalah baru yang lebih rumit.
Cara yang baik adalah pisahkan dan bedakan masalah yang tergolong fisika atau yang tergolong metafisika.
Contoh masalah fisika: badan kurus, orang kerja, ingin kendaraan, dll
Contoh masalah metafisika: cinta, marah, kemiskinan, dll
Rumus dasar mengatasi masalahnya:
  • Masalah fisika solusinya dengan fisika
  • Masalah metafisika solusinya dengan metafisika
  • Jangan di bolak-balik hasilnya akan menambah masalah baru.
Contoh:
  • Badan kurus (fisika) solusinya harus sering makan makanan yang bergizi (fisika) supaya cepat gemuk.
  • Marah (metafisika) solusinya tenangkan pikiran dan menahan diri/sabar (metafisika)
loading...

Posting Komentar

0 Komentar

loading...