A. Mengenal
Energi Kesadaran.
Setiap
manusia dianugerahi oleh Tuhan berupa energy kesadaran dalam tubuhnya, apa itu
Energi Kesadaran? Energi kesadaran adalah suatu kekuatan yang muncul secara
spontan dari dalam diri untuk mempertahankan diri. Efek energy kesadaran di
sebut Reflek. Tujuannya adalah agar manusia menjadi tangguh dan kuat dalam
menghadapi hidupnya.

Energi
Kesadaran merupakan energy yang muncul dalam diri yang dapat menggerakan, mengendalikan,
mengontrol & memotivasi niat, perilaku & tingkah laku diri sendiri dan
setelah itu orang lain.
Energi
Kesadaran dalam diri kita bisa diunggah/dibangkitkan dengan cara dilatih dan
diasah dengan memanfaatkan energy metafisika alam (energy fositif dari alam, energy
hawa panas dan hawa dingin) untuk mengembangkan potensi diri kita, karena
merupakan harta karun yang belum termanfaatkan. Selama ini kita belum menyadari
hal itu, akibatnya kita termasuk orang yang mubajir atau orang yang suka
menyia-nyiakan sesuatu. Kebanyakan orang kesadaran dirinya muncul secara
spontan tidak terduga bila kita: menghadapi berbagai kesulitan, penderitaan,
kesusahan, hambatan, musibah, rugi, miskin dan sebagainya alias kepepet atau
terpojok. Hal demikian sifatnya manusiawi dan biasa dialami oleh setiap orang. Apabila energy kesadaran kita muncul,
baru kita menjadi tahu diri, empati dan malu diri yang merupakan kekuatan luar
biasa untuk menciptakan sesuatu yang terbaik bagi kehidupannya.
Contoh
fenomena Energi kesadaran:
- Lari bisa mendadak kencang karena dikejar anjing
- Maling bisa loncat pagar yang tinggi karena
ketakutan di kejar masa, dll
B. Mengenal
Potensi Diri
Manusia
diciptakan Tuhan YME derajat kesempurnaan yang tinggi dibandingkan dengan
mahluk yang lainnya. Manusia diciptakan Tuhan sebagai pengelola Alam semesta
atau khalifah di muka bumi, maka jelas manusia diberi suatu tugas yang berat
dan disamping itu pula manusia dianugerahi kekuatan akal dan fisik yang indah
nan sempurna.
Namun dalam
realita kehidupan banyak manusia yang hidupnya miskin, melarat, bodoh bahkan
kemiskinan merupakan bagian dari hidup manusia. Hal ini jelas apa yang
dianugerahkan oleh Tuhan pada manusia tidak pernah diasah, dilatih dan
dimanfaatkan secara maksimal. Potensi manusia seperti ibarat gunung es
dilautan, hanya sedikit yang kita ketahui sedangkan yang lainnya hanya tertutup
oleh lautan.
Tuhan YME
menganugerahi pada setiap manusia 3 kekuatan yaitu: Kekuatan Hatinurani, otak
dan otot. Faktanya manusia lebih dominan menggunakan otot dalam kehidupan sehari-hari, sehingga otot manusia menjadi
unggulan dalam setiap menyelesaikan masalah, akibatnya nilai tambahnya sedikit,
kita cenderung menghidupkan dirinya dari hasil menggunakan otot, missal: buruh
tani, pabrik, dll.
Jika kita
menggunakan otak, nilai tambahnya
besar, cenderung hidup sejahtera, namun demikian pola hidupnya cenderung
monoton, karena terpola pada suasana kerja dikejar deadline yang cenderung
membawa hidup kita cepat boring, stress, tapi lumayan lebih baik kehidupannya
dari pada menggunakan otot.
Jika kita
menggunakan Hatinurani, nilai
tambahnya sangat besar, cenderung hidupnya berkecukupan, hidupnya aman dan
sejahtera.
Berdasarkan
hal tersebut, kita mulai memahami bahwa hidup adalah pilihan, manusia dapat
memilih kecenderungan dominasi otot, otak atau hatinurani. Kemiskinan dan
kesejahteraan (miskin atau kaya) adalah bukan takdir namun pilihan hidup.
loading...
1 Komentar
apa yg dimaksud tenaga dalam ????
BalasHapus